CERPEN ANAK | MAAFKAN AKU TEMAN

Hallo...sahabat kumpulan tulisan 25 yang dirahmati Allah, senang sekali masih dapat menyapa sahabat-sahabat semua. Kali ini saya persembahkan tulisan kiriman CHIARA NAJMATUN M.B.N yang berjudul MAAFKAN AKU TEMAN

Karya ini masuk ke meja redaksi kami pada tanggal 16 April 2015 dan Alhamdulillah telah lolos moderasi.Selamat membaca dan jangan lupa berikan apresiasi positif dengan berkomentar yang sopan dan membangun.

Disebuah sekolah yang bernama”CHARLIZE HIGH SCHOOL”ada sebuah geng terkenal yaitu “NAMONIA”mereka sangat terkenal cantik, pintar, baik, cerdas dan sering menjuarai beberapa lomba, terutama menulis cerpen.

Mereka sangat dikagumi oleh para guru dan para siswa-siswi, kecuali seorang anak baru yang super jutek dan sombong yaitu Ema.

Suatu hari NAMONIA sedang berkumpul di kantin. Dari kejauhan Ema melihat mereka sambil membawa semangkuk bakso yang masih panas. Ia berjalan menuju NAMONIA dan menumpahkan baksonya ke kepala Lenia.

”aaaaaaa….” Lenia menjerit sangat keras hingga semua mata hanya tertuju pada NAMONIA dan Ema.

”Uppsss…sorry…”kata Ema sambil menahan tawanya yang seperti nenek sihir itu.

”kamu enggak punya mata, ya! kalo jalan itu pake’ mata!!” bentak Oni membela Lenia.

”Sudah-sudah jangan diladeni, mendingan kita bersihin baju Lenia dulu di toilet yuk!” ajak NAM.

Setelah membersihkan baju Lenia, waktu pulang telah tiba. Namonia segera mengambil tas dari kelas bersama. Saat NAMONIA sedang asyik bercanda tawa, Ema sudah ada di tengah jalan, sekitar 15 meter dari Ema ada mobil yang melesat dengan cepat. Lenia yang menyadari itu langsung berlari kearah Ema dan mendorongnya ke tepi jalan.tapi, sudah terlambat bagi Lenia untuk berlari.

Lenia tertabrak mobil itu dan terluka parah, mobil yang menabrak Lenia pun kabur. Nam dan Oni yang baru saja sadar bahwa Lenia tidak ada di samping mereka dan sudah tergeletak di jalan langsung membawa Lenia ke tepi jalan bersama Ema. Nam menelfon rumah sakit terdekat.

Setelah beberapa lama, ambulance pun datang dan membawa NAMONIA ke rumah sakit. Ema tidak ikut bersama mereka, Ema masuk ke sekolah dan memberi tahu kepada KEPSEK dan para guru.

Di rumah sakit,” bagaimana keadaan teman kami,dok?”Tanya Oni saat dokter telah selesai memeriksa Lenia.

”teman kalian mengalami benturan yang sangat keras dan masih koma, apakah ada orang tuanya disini?”,

”iya,saya dok “ kata mama Lenia yang sudah berada di sana karena dihubungi oleh KEPSEK CHARLIZE.

3 HARI…… 8 HARI….. 10 HARI…..

Lenia belum sadar –sadar juga, dokter memutuskan untuk operasi lebih lanjut lagi.

”dok,bagaimana keadaan anak saya?”Tanya Mama Lenia.

”maa, anak ibu tidak bisa saya selamatkan.”.

”tapi dok…”kata-kata Nam terputus.

“ini adalah kehendak yang kuasa, kita tidak bisa mengelak ini semua.sabar ya!”kata dokter .

Tiba-tiba Ema datang dengan menangis dan rasa penuh bersalah

“maafkan aku teman-teman. seharusnya bukan Lenia yag ada di ruangan itu tapi aku.”kata Ema

“sudahlah, ini semua sudah kehendak ALLAH, Ma “kata Nam.

Saat di pemakaman…

“Maafkan aku Lenia. Aku benar-benar menyesal, kamu selalu baik kepadaku.Tapi, aku membalas kebaikanmu dengan kejahatan” Kata Ema terisak.

Hanya tertinggal kenangan-kenangan pahit yang menghiasi Ema. Ema meninggalkan seikat bunga dari buah pir diatas makam Lenia. Kalian tahu apa arti bunga dari buah pir itu?

SAHABAT SELAMANYA.

Baca karya-karya lainnya ?